GRESIK,1minute.id – Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, kurang 70 hari lagi. Coblosan direncanakan pada Rabu, 14 Februari 2024 mendatang. Masa kampanye sudah dimulai sejak 28 November 2023 lalu. Masa kampanye bagi calon legislatif dan calon presiden untuk merebut hati pemilih hanya 3 bulan.
Waktu yang singkat dibandingkan Pemilu 2019 berlangsung selama 7 bulan. Bagaimana kesiapan penyelenggara pemilu di Kabupaten/kota? Ayo warga Gresik yang berniat menjadi petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) segera persiapkan diri. Sebab, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gresik dalam waktu dekat akan membuka lowongan.
Ketua KPU Gresik Akhmad Roni mengatakan, rekrutmen petugas KPPS akan dibuka mulai 10 sampai 25 Desember 2023. “Lowongan KPPS segera kami buka,” kata Roni dalam Media Gathering Sosialisasi Tahapan Pengelolaan Logistik Pemilihan Umum 2024 di Hotel Santika Gresik pada Minggu, 3 Desember 2023. Acara ini menghadirkan 3 narasumber yakni Ketua KPU Gresik Akhmad Roni, Ketua PWI Gresik Deni Ali Setiono dan Perwakilan KWG Didik Hendri dengan moderator M. Sholahuddin.
Roni mengatakan, untuk bisa menjadi petugas KPPS dalam Pemilu 2024 tentu harus menjalani sejumlah persyaratan. Diantaranya, tes kesehatan. Lalu berapa gaji KPPS ? Pada Pemilihan Umum 2019, gaji KPPS “hanya” 400 ribu sampai Rp 500 ribu. Namun, untuk pemilu 2024, gaji KPPS akan naik dua kali lipat. “Untuk gaji petugas KPPS sekitar Rp 1,1 juta,” tegasnya.
Berkaca pada pemilu 2019 secara nasional, puluhan petugas KPPS tewas. Banyak faktor yang menjadi penyebab petugas meninggal. Selain kelelahan juga telah memiliki riwayat sakit. Di Kabupaten Gresik ada tujuh orang petugas yang meninggal. Ketua KPU Gresik Akhmad Roni membenarkan adanya petugas pemungutan suara meninggal. “Untuk kejadian yang di Kecamatan Benjeng, petugas Linmas yang meninggal,” katanya.
Untuk diketahui, berita acara nomor : 1239/PL.01.2-BA/3525/2023 Tentang Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) Kabupaten Gresik Pemilihan Umum 2024 tertanggal 20 Juni 2023 , jumlah pemilih tetap (DPT) berjumlah 961.992 pemilih. Rinciannya, Laki-laki 478.961 orang dan
Perempuan 483.031 orang. Sebanyak 367 Tempat pemungutan suara (TPS). Bila satu TPS di rata-rata membutuhkan 7 orang petugas berarti KPU Gresik membutuhkan 2.569 orang petugas. Tugas KPPS diantaranya, memimpin proses penghitungan suara, mengisi formulir, dan mengumumkan sah/tidak tanda coblos pada surat suara dengan suara keras dan jelas.
Pada Pemilu 2024 nanti, satu TPS membutuhkan 5 kotak suara terdiri dari Kotak Suara Pemilihan Presiden, Dewan Perwakilan Daerah (DPD), DPR RI, DPR Jawa Timur dan DPRD Kabupaten/Kota. “Untuk petugas KPPS Pemilu 2024, harus menjalani pemeriksaan kesehatan,” tegasnya. (yad)
