Presiden Prabowo Beli 2 Ekor Sapi Peternak di Gresik

GRESIK,1minute.id – Dua ekor sapi asal Gresik di beli oleh Presiden Prabowo Subianto. Sapi  itu memiliki berat lebih dari 1 ton. Seekor sapi yang dibeli oleh Presiden kedelapan Indonesia itu sebagai hewan kurban pada Idul Adha 1446 Hijriah dan akan disembelih di Masjid Robbach Ma’sum di Desa Kedungpring, Kecamatan Balongpanggang.

Seekor sapi lainnya, disumbangkan oleh Presiden Prabowo untuk Haul Akbar Habib Abu Bakar Assegaf pada Juni 2025. Plt Bupati Gresik Asluchul Alif meninjau langsung sapi yang akan digunakan oleh presiden kedelapan Indonesia itu sebagai hewan kurban pada Idul Adha 1446 Hijriah itu, pada Kamis, 29 Mei 2025.

Sapi itu milik peternak bernama Mardi. Jenis sapi milik peternak asal Dusun Klagen, Desa Kepohklagen, Kecamatan Wringinanom itu berjenis Limousin Cros. Bobot sapi 1,84 ton. Mardi memelihara sapi itu selama 3 tahun. Secara fisik, sapi ini tampak sehat, gagah dan gemuk. Mencerminkan perawatan intensif dan penuh dedikasi dari sang pemilik.

Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Gresik  Asluchul Alif, menyampaikan rasa bangga atas keterlibatan peternak Gresik dalam rantai ibadah kurban tingkat nasional. “Alhamdulillah, tahun ini ada dua sapi asli Gresik yang dibeli langsung oleh Presiden Prabowo. Ini bukan hanya bentuk penghargaan terhadap kualitas ternak lokal, tetapi juga menjadi motivasi besar bagi para peternak kita. Terima kasih kami sampaikan kepada Bapak Presiden,” ujar dokter Alif-sapaan-Asluchul Alif.

Ia melanjutkan bahwa satu ekor sapi akan dikurbankan pada Hari Raya Iduladha di Masjid Robbach Ma’sum, sedangkan satu ekor lainnya akan disembelih dalam peringatan Haul Habib Abu Bakar Assegaf pada pertengahan Juni 2025 mendatang.

Dipilihnya dua sapi asal Gresik oleh Presiden menjadi bukti nyata bahwa sektor peternakan di Gresik mampu bersaing dan menjadi rujukan hingga tingkat nasional. Pemerintah Kabupaten Gresik pun berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan kualitas peternakan rakyat, baik dari sisi bibit, pakan, maupun manajemen pemeliharaan. “Capaian ini semoga menjadi inspirasi bagi para peternak lain di Gresik untuk terus meningkatkan mutu ternak, menjaga kesehatan hewan, dan membuka peluang ekonomi yang lebih luas,” pungkasnya. (yad)