Jembatan Layang UPT SMP Negeri 4 Gresik Resmi Dibuka, Herawan : Sarpras Baik Siswa Nyaman, Sekolah Lahirkan Alumni jadi Bupati Gresik 

GRESIK,1minute.id – UPT SMP Negeri 4 Gresik memiliki jembatan layang. Jembatan yang menghubungkan lantai 2 Musala sekolah, Perpustakaan Agama dengan kelas itu diresmikan oleh Sekretaris Dinas (Sekdin) Pendidikan Gresik Herawan Eka Kusuma pada Rabu, 18 Juni 2025.

Peresmian jembatan layang itu di hadiri antara lain, Kepala Bidang Pendidikan Sekolah Menengah Pertama Dispendik Gresik A.Syifaul Qulub, Kepala Persatuan Guru Republik Indonesia atau PGRI Gresik Beri Avita Prasetiya, para kepala UPT SMP Negeri, serta para wali murid siswa kelas VII dan VIII dan Kepala UPT SMP Negeri 4 Gresik Arif Abd Rohman.

Jembatan layang yang memiliki panjang 50 meter dan lebar 1,6 meter itu kali pertama di lembaga pendidikan di Kota Santri-sebutan lain-Kabupaten Gresik ini. Jembatan penghubung ini, semakin melengkapi infrastruktur yang dimiliki oleh sekolah yang dipimpin oleh Arif Abd Rohman itu. 

JEMBATAN LAYANG: (ki-ka) Sekdin pendidikan Dinas Pendidikan Gresik Herawan Eka Kusuma, Kepala UPT SMP Negeri 4 Gresik Arif Abd Rohman dan Kabid Pendidikan Sekolah Menengah Pertama Dispendik Gresik A.Syifaul Qulub melewati jembatan layang di UPT SMP Negeri 4 Gresik pada Rabu, 18 Juni 2025 ( FOTO: chusnul cahyadi/1minute.id)

Sekretaris Dinas Pendidikan atau Sekdin Pendidikan Gresik Herawan Eka Kusuma memberikan apresiasi kepada kepala sekolah dan civitas sekolah UPT SMP Negeri 4 Gresik. “Saya sangat terimakasih kepada kepala sekolah , guru, wali murid dan siswa dengan keikhlasan bisa mewujudkan sekolah yang memiliki banyak fasilitas,” ujar Herawan dalam sambutannya pada Rabu, 18 Juni 2025.

Ia menceritakan, kehadirannya ke sekolah Adiwiyata Mandiri memiliki tagline “Where Tomorrow’s Leaders Come Together” ini kali ketiga. Kali pertama pada 2023, mendampingi Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani untuk peresmian gedung Teater dan Musala. Hebat, kata Herawan, pembangunan infrastruktur di UPT SMP Negeri 4 Gresik tanpa anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) maupun berasal dari Pokok Pikiran (Pokir) DPRD Gresik. 

“Wujud kerjasama yang baik antara sekolah, wali murid, peran komite sekolah dan pihak ketiga yang berkenan membantu dalam pembangunan sehingga sarana dan prasarana sekolah dapat dipenuhi dengan baik. Jika sarpras baik, anak dapat dengan nyaman belajar di sekolah seperti di rumahnya sendiri. Dan inilah menjadi tolok ukur keberhasilan anak,” ujar Herawan. 

GELAR KARYA : Rumah Adat Minang, menggunakan bahan daur ulang dari kertas dan kardus karya siswa UPT SMP Negeri 4 Gresik meraihkan launching buku antologi tiga bahasa dan peresmian jembatan layang penghubung Musala ke ruang kelas UPT SMP Negeri 4 Gresik pada Rabu, 18 Juni 2025 ( FOTO: chusnul cahyadi/1minute.id)

Ia memiliki harapan besar, capaian yang dilakukan oleh UPT SMP Negeri 4 Gresik bisa menjadi contoh bagi Kepala UPT lainnya. “Harapan saya, apa yang telah dilakukan oleh kepala UPT SMP Negeri 4 Gresik ini menjadi contoh bagi Kepala sekolah yang lain. Saya terima kasih karena SMPN 4 Gresik telah membantu menyediakan sarpras sekolah yang baik,” tegasnya. 

“Mudah-Mudahan SMP Negeri 4 Gresik bisa bertumbuh bersama menjadikan anak-anak didiknya baik, memiliki akhlak yang baik, dan mampu di terima semua sektor kehidupan,” ia melanjutkan. Peresmian jembatan layang ini dibarengi dengan launching 9 buku antologi karya siswa serta gelar karya. Sehingga, acara cukup meriah. Apalagi, wali murid bisa melihat langsung karya anaknya usai mengambil rapor sekolah. 

Kegiatan diawali dengan flashmob buku di halaman sekolah dan penampilan seni tari Damarkurung di Gedung Teater sekolah. Di Gedung itu, 9 buku antologi karya siswa dan 3 bahasa di pajang dan pameran miniatur rumah adat dan lainnya. Di both atau tenda di halaman sekolah juga dipamerkan karya siswa berupa miniatur rumah adat, miniatur jembatan dan batik ecoenzim. Semua karya siswa ini menggunakan bahan daur ulang dan ramah lingkungan..

Herawan mengatakan, ukuran keberhasilan sekolah adalah alumninya dan SMP Negeri 4 Greeik telah melahirkan alumni seorang bupati Gresik Fandi Akhmad Yani. “Jadi luar biasa SMPN4Gresik ini. Jadi tidak melulu dari SMP Negeri 1 Gresik,” kata Herawan. Untuk di ketahui, Bupati Gresik periode 2010-2020, Sambari Halim Radianto adalah alumni SMP Negeri 1 Gresik. 

“Sebuah kebanggaan dilihat dari alumninya. Mudah-mudahan dengan semangat pak Arif (Kepala UPT SMP Negeri 4 Gresik,Red) memperbaiki infrastruktur, anak-anak dan para wali memiliki semangat yang sama, untuk memajukan SMP Negeri 4 Gresik,” harap Herawan. (yad)