Hilmy asal Gresik Dinobatkan sebagai Duta Investasi Jatim 2022, PT Freeport Indonesia, Investor PMA Terbesar

GRESIK,1minute.id – Hilmy Irsyadi Hanif terpilih sebagai Duta Investasi Jawa Timur 2022. Pemuda asal Kota Santri-sebutan lain-Kabupaten Gresik itu berhasil merebut juara pertama dalam Pemilihan Duta Investasi Jawa Timur, rangkaian East Java Investment Week 2022 di Convention Hall Tunjungan Plaza, Surabaya.

Hilmy adalah wakil dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP) Gresik yang dipimpin oleh Reza Pahlevi itu berhasil menyisihkan 136 peserta berasal dari 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur. 

Pengobatan Hilmy dilakukan oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa pada Kamis, 15 September 2022. Rangkaian Pelaksanaan Pemilihan Duta Investasi ini dilaksanakan mulai Juli 2022. Seleksi administrasi dilakukan melalui Web form.

“Pada babak semifinal atau saat 40 besar Kabupaten Gresik bisa meloloskan 2 semifinalisnya yakni atas nama Diva Nazera dan Hilmy Irsadi Hanif,” kata Kepala DPM PTSP Gresik Reza Pahlevi didampingi Koordinator Promosi dan Pengembangan Iklim Penanaman Modal Santi Wahyu Lestari.

DPM PTSP Gresik melakukan pendampingan baik berupa pembekalan dengan profil investasi Gresik serta persiapan materi presentasi maupun pembuatan video. 

Namun sayang saat diseleksi menjadi 16 besar untuk masuk dalam capacity building/karantina penjurian di Taman Dayu hotel and resort pandaan, selama 3 hari, hanya Hilmy Irsyadi yang dinyatakan berhak lolos dibabak final tersebut. “Alhamdulillah bisa menyabet gelar Duta Investasi Jatim 2022,” kata Santi.

Juri tahapan capacity building, diantaranya Prof Suko Widodo, Pakar Komunikasi Unair ; Arumi Bachsin, Ketua Dekranasda Jatim juga Ibu Wakil Gubernur Jawa Timur ; Erlin Puspitasari dari East Java Regional Outrech British Embassy dan Didik Prasetiyono, Dirut PT SIER.

“Besar harapan dengan kemenangan ini Hilmy yang juga berprofesi sebagai dokter gigi dan bisa berbahasa Jepang ini, bisa berperan serta dalam mengoptimalkan upaya promosi potensi dan peluang investasi Kabupaten Gresik serta Provinsi Jatim  sampai ke tingkat yang lebih luas bahkan ke dunia internasional,”harap Santi.

Untuk diketahui, event  East Java Investival (EJI) mulai  14-16 September 2022 di Tunjungan Plaza Surabaya. Kegiatan tersebut  diselenggarakan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Atap (DPM PTSP) Jatim. Event mengusung tema East Java Invesment Week. Selain Pemilihan Duta Investasi Jawa Timur,  event itu digelar 

pameran investasi serta produk-produk unggulan daerah dengan menggandeng UMKM potensial, seminar dan forum bisnis, matchmaking, penandatanganan MoU, dan fashion show tenun Jatim (Tenun wedani Gresik). 

Juga, pemberian penghargaan bagi PMA dan PMDN dengan nilai realisasi investasi terbesar di Jatim pada 2021 serta hiburan. 

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyatakan, EJI 2022 semakin menggaungkan nama Jawa Timur sebagai primadona investasi di Indonesia. Kemudahan investasi menjadi daya tarik utama bagi para investor yang akan menanamkan modalnya di Jatim. Di sisi lain, tingkat daya saing Jatim berada di posisi kedua setelah DKI Jakarta.

“Jika pertumbuhan ekonomi nasional tercatat impresif, maka Jawa Timur lebih impresif. Pertumbuhan investasi dan ekonomi ini sesungguhnya hasil sinergitas yang terbangun dari semua pihak,”ungkap Khofifah. Pada kesempatan itu, mantan Menteri Sosial itu memberikan penghargaan kepada sejumlah perusahaan atau investor, Penanam Modal Asing (PMA) dan Penanam Modal Dalam Negeri (PMDN). 

Untuk PMA dengan nilai realisasi tertinggi, Kabupaten Gresik menjadi nomor wahid yakni PT Freeport Indonesia (Amerika)yaitu dengan share 43,8% atau senilai Rp 4,94 triliun untuk pembangunan smelter seluas 100 ha di kawasan ekonomi khusus (KEK) Java Integreted Industrial and Port Estate (JIIPE) Gresik.  Peringkat kedua, PT Nestle Indonesia (Swiss) dan ketiga, PT New Asia International (Hongkong). (yad)