Wabup Gresik: Zakat Kewajiban Umat Muslim, Dimensi Lain Saling Menolong 

GRESIK,1minute.id – Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah berjanji akan terus mengajak dan mengingatkan para ASN Pemkab Gresik maupun masyarakat umum untuk selalu membayar zakat. Sebab, manfaat zakat bukan hanya untuk membersihkan harta dan jiwa, namun zakat juga memiliki dimensi lain yakni saling tolong menolong.

Hal itu diungkapkan Bu Min-sapaan karib-Aminatun Habibah usai menerima Badan Amil Zakat Nasional, (Baznas) Award 2024 di Bidakara Ballroom, Jakarta pada Kamis, 29 Februari 2024. Awarding itu diberikan kepada 58 kepala daerah kabupaten/kota se-Indonesia yang salah satunya adalah Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, yang dinilai sebagai kepala daerah yang memiliki dedikasi dalam upaya mendukung gerakan zakat di Kabupaten Gresik.

Menurut Wakil Bupati perempuan pertama di Kabupaten Gresik ini,  bahwa zakat dapat membantu meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat. Ia mencontohkan, dana zakat dapat digunakan untuk bantuan modal usaha atau pelatihan bagi masyarakat kurang mampu, sehingga membantu mereka dalam memulai atau mengembangkan usaha mereka sendiri.

“Dana zakat juga bisa dialokasikan untuk membangun infrastruktur sosial seperti sekolah ataupun masjid. Hal ini dapat membantu meningkatkan aksesibilitas dan kualitas pelayanan publik bagi masyarakat,” tandasnya. 

Ia melanjutkan zakat merupakan suatu kewajiban yang harus dikeluarkan oleh umat muslim untuk membersihkan harta dan jiwanya. Dirinya menyebut, Bupati dan Wakil Bupati Gresik terus berkomitmen untuk mendorong ASN maupun masyarakat agar melaksanakan kewajibannya dalam membayar zakat. 

“Jadi niat untuk menggerakkan kesadaran ASN dan masyarakat untuk membayar zakat ini adalah didasari kewajiban kita sebagai muslim. Dan penghargaan ini saya persembahkan bagi para ASN dan juga masyarakat Gresik,” tegas Bu Min. (yad)