GRESIK,1minute.id – Madura United tereliminasi di Semifinal AFC Challenge League 2024/2025. Bermain imbang 3-3 saat menjamu Preah Khan Reach Svay Rieng FC asal Kamboja di Stadion Gelora Joko Samudro atau G-JOS pada Kamis, 7 April 2025.
Hasil imbang itu membuat agregat menjadi 6-3 untuk keunggulan Svay Rieng. Perjuangan Madura United sebagai satu-satunya wakil Indonesia di ajang bergengsi AFC Challenge League harus terhenti. Apresiasi patut diberikan kepada skuad Laskar Sapeh Kerrab julukan Madura United.
Ketertiban yang terjaga selama pertandingan juga mendapatkan apresiasi dari pihak panitia penyelenggara. Mereka menyampaikan rasa terima kasih kepada aparat kepolisian atas pengamanan yang profesional dan humanis, sehingga jalannya pertandingan dapat dinikmati seluruh penonton tanpa adanya gangguan berarti.
“Kami sangat mengapresiasi kesadaran dan kedewasaan para suporter yang hadir malam ini. Mereka menunjukkan sikap yang tertib dan kooperatif selama pertandingan berlangsung,” ujar Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu usai laga usai.
“Ucapan terima kasih dari para penonton atas imbauan yang kami sampaikan tentu menjadi motivasi tersendiri bagi kami untuk terus memberikan pelayanan terbaik dalam setiap pengamanan kegiatan masyarakat.”
Lebih lanjut, alumnus Akpol 2006, juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh personel pengamanan yang bertugas, baik dari kepolisian maupun unsur lainnya, atas dedikasi dan profesionalisme dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama pertandingan.
Kondusifnya suasana pertandingan semifinal AFC Challenge League di Stadion Gejos ini diharapkan dapat menjadi contoh positif bagi penyelenggaraan event-event olahraga lainnya di Gresik, di mana sinergi antara aparat keamanan, panitia penyelenggara, dan para suporter dapat menciptakan atmosfer yang aman, nyaman, dan menjunjung tinggi sportivitas. (yad)