GRESIK,1minute.id – Pemerintah Kabupaten Gresik menyalurkan tunjangan alias insentif kehormatan kepada 1.100 khuffadz di Masjid Al Inabah Kompleks Kantor Bupati Gresik pada Jumat, 14 November 2025.
Insentif tahap kedua ini diserahkan secara simbolis oleh Wakil Bupati Gresik Asluchul Alif dan Sekretaris Daerah (Sekda) Gresik Achmad Washil Miftachul Rachman. Tahap pertama pada Juni 2025. Setiap penghafal Alquran mendapatkan insentif Rp 550 ribu.
Dalam sambutannya, Wabup Asluchul Alif menyampaikan bahwa pemberian insentif ini merupakan bentuk penghargaan pemerintah daerah terhadap para penjaga Al-Qur’an. “Insentif ini mungkin nilainya tidak besar, namun ini adalah bentuk pemerintah mengapresiasi para huffadz. Semoga dukungan ini memberi manfaat dan semakin menguatkan peran para penghafal Al-Qur’an di tengah masyarakat,” ujar dokter Alif, sapaan akrab, Asluchul Alif.
Insentif bagi khuffadz Sekretariat Daerah Gresik Achmad Washil Miftahul Rachman, dalam laporannya menjelaskan total dana yang disalurkan pada tahap kedua mencapai Rp 550 juta. Rinciannya, 1.100 huffadz masing-masing menerima Rp 500.000. Sehingga total insentif yang digelontorkan Pemkab Gresik melalui program ini mencapai Rp 1,1 miliar.
Para penerima merupakan huffadz yang tergabung dalam organisasi Robithoh Hamalatil Qur’an. Pemkab Gresik berharap program ini dapat memperkuat syiar Al-Qur’an, meningkatkan semangat para huffadz dalam mengabdi, serta membina generasi Qur’ani di Kabupaten Gresik. (yad)

