Inspeksi Proyek Underpass,  Bupati Ukur Diameter Besi

Bupati Gresik Sambari Halim Radianto melakukan inspeksi proyek underpass di Jalan DR Wahidin Sudirohusodo, Kebomas, Rabu 16 September 2020 ( foto : chusnul cahyadi/1minute.id)

GRESIK, 1minute.id–Bupati Gresik Sambari Halim Radianto melakukan inspeksi mendadak proyek underpass di Jalan DR Wahidin Sudirohusodo, Kebomas, Rabu 16 September 2020. Selama 60 menit Bupati Sambari melihat langsung proyek bawah tanah kali pertama di Kota Santri ini.

Bupati Sambari didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Gresik Gunawan Setiaji dan Kepala Bagian Humas Pemkab Gresik Reza Pahlevi tidak hanya memantau aktivitas para pekerja yang sedang melakukan pendalaman bekas bukit kapur yang melintas di jalan nasional itu.

Bupati Sambari juga mengukur diameter besi untuk proyek dikerjakan oleh CV Wijaya itu. Tujuannya memastikan sesuai dengan rencana anggaran biaya (RAB) yang biaya oleh anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Gresik sebesar Rp 4,23 miliar itu.

Bupati Gresik Sambari Halim Radianto mewanti-wanti pelaksana proyek sesuai dengan perencanaan. “Underpass ini di bangun untuk mengatasi kemacetan di sekitar tempat ini,”kata Bupati Sambari, Rabu 16 September 2020. 
Kita tahu jalan ini dekat dengan berbagai fasilitas pendidikan. Mulai dari TK, SD, SMP dan SMA bahkan perguruan tinggi yang besar. Di sekitar jalan nasional ini juga ada mal, hotel serta fasilitas yang lain. Juga terhubung dengan jalan nasional.

“Jalan underpass ini, akan sangat terasa manfaatnya pada beberapa tahun kedepan.  Dimana tempat ini sudah sangat berkembang. Para pelajar dan mahasiswa akan aman melintasi jalan ini,”tegas Bupati Sambari.
Kepala DPUTR Gresik Gunawan Setiaji  mengatakan tinggi terowongan yang membela dari utara ke selatan 4,7 meter. Lebar 7,2 meter. “Lebar jalan 5,9 meter ditambah trotoar 1,5 meter,”jelas Gunawan didampingi Kabag Humas Reza Pahlevi. (*)