Jaga Kamtibmas Gresik Tetap Kondusif, Polres Gelar Forum Silaturahmi Dai Kamtibmas


GRESIK,1minute.id – Suasana Kota Santri tetap kondusif. Kondisi aman, nyaman ini menjadi harapan setiap orang. Apalagi, ditengah maraknya intoleransi belakangan ini. Peran tokoh agama dan tokoh masyarakat dalam menjaga kamtibmas tetap menjaga kamtibmas Gresik kondusif.  

Demi menjaga kamtibmas kondusif  menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru ( Nataru) itu Polres Gresik menggelar Forum Silaturahmi Kamtibmas di salah satu hotel di Kecamatan Manyar, 22 Desember 2020. 

Sejumlah tokoh agama hadir. Diantaranya, Ketua MUI Gresik KH Mansoer Shodiq ; Ketua Tanfidziyah PCNU Gresik KH Khusnan Ali ; Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Gresik Taufiqullah A.Ahmadi dan Ketua Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Gresik Abdul Muis.
Kemudian, Kepala Kantor Kemeterian Agama (Kemenag) Gresik Markus ; Kasdim 0817 Gresik Mayor Sugeng Riyadi serta Kepala Kesbangpol Gresik Darman.

Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto dalam kesempatan itu memberikan apresiasi kepada para kiai dan ulama di Kota Santri ini telah memberikan himbauan dalam menjaga Kamtibmas di Gresik selama Pilbup Gresik. 

“Pilkada Gresik 2020 bisa berjalan aman kondusif. Kondisi itu tidak lain sebagai bentuk kedewasaan masyarakat Gresik dan dukungan para kiai dan ulama untuk senantiasa memberikan himbauan dalam menjaga Kamtibmas di Gresik,”AKBP Arief Fitrianto, Selasa 22 Desember 2020.

Alumnus Akpol 2001 ini meminta dukungan masyarakat dan doa restu kiai, ulama menyampai pesan-pesan Kamtibmas melalui jalur dakwah. Pada massa saat ini banyak terjadi intoleransi umat beragama menjelang perayaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021.

“Kedepan memohon kepada para kiai dan ulama untuk senantiasa menyampaikan pesan pesan positif kepada warga masyarakat diwilayahnya masing-masing,”harap perwira dua melati di pundak itu. 

Sementara itu, Ketua Dai Kamtibmas Gresik KH Khusnan Ali menambahkan, kondisi kamtibmas Gresik yang kondusif ini berkat lindungan Allah SWT. 

Keamanan, tambahnya,  adalah bentuk tanggungjawab Kepolisian. Akan tetapi,  hal ini tidak lepas dari peran para kiai dan ulama dimana dalam keimanan masyarakat yang semakin tangguh, Insya Allah hal tersebut menjadi korelasi dimana menjadikan masyarakat yang aman dan sehat khususnya dimasa pandemi covid 19.

“Kegiatan ini dapat menyambung gerakan dan aktifitas yang tujuanya menciptakan situasi Gresik yang aman, sejuk dan sejahtera dengan terbentuknya sinergitas dalam berkhidmat di masyarakat sesuai dengan peran masing-masing,”harap mantan Ketua MUI Gresik ini.  (*)