Pengurus DPC Granat Gresik Dilantik, Sekda Gresik Dorong Pencegahan Lebih Masif

GRESIK,1minute.id – Ketua DPD Granat Jawa Timur Kanjeng Mas Ayu Tumenggung (KMAT) Arie Soeripan meminta pengurus DPC Gerakan Nasional Antinakotika (Granat) Gresik untuk serius berjuang menyelamatkan anak bangsa dari bahaya penyalahgunaan narkoba. 

“Menyelamatkan Anak Bangsa dari peredaran gelap narkoba adalah tugas mulia. Ini gerakan pengabdian, “tegas Arie Soeripan dalam sambutannya usai Pelantikan Pengurus DPC Granat Gresik periode 2022-2027 di Poedak Galeri di Jalan Panglima Sudirman, Gresik pada Selasa, 28 Juni 2022.

DPC Granat Gresik dinakhodai oleh Sugiyono. Ia adalah aparatur sipil negara (ASN) di Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Gresik. Organisasi nirlaba yang ke-16 di Jawa Timur. Pelantikan Pengurus DPC Granat Gresik ini dihadiri diantaranya  Sekretaris Daerah (Sekda) Gresik Achmad Washil Miftachul Rachman, Kepala BNNK Gresik AKBP Aris Sakuriyadi, Kasat Reserse Narkoba (Reskoba) Polres Gresik AKP Irwan Tjatur Pambudi berlangsung khidmat. 

Pelantikan Pengurus DPC Granat Gresik terasa berbeda karena menghadir budayawan Macapat Gresik yakni Mat Kauli, 91 tahun, 58 hari dan Mbah Suwarmo, 73 tahun. 

Pascapelantikan, lanjut Arie Soeripan, pengurus harus bergerak melakukan kolaborasi dan sinergi dengan pemerintah dan aparat penegak hukum (APH) melakukan pencerahan kepada masyarakat tentang bahaya peredaran gelap narkoba di Kota Santri-sebutan lain-Kabupaten Gresik ini. “Terus lah bergerak dan berjuang untuk menyelamatkan generasi muda dari bahaya penyalahgunaan narkoba,”katanya. 

Sekda Gresik Achmad Washil Miftachul Rachman menambahkan, Gresik sebagai penyangga ibu kota Jawa Timur. Aktivitas masyarakat sangat padat. Kegiatan yang melibatkan banyak massa berpotensi terjadi penyalahgunaan narkoba. Sosialisasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba harus sering dilakukan. “Tindak preventif lebih baik daripada kuratif,”kata Washil. 

Ketua DPC Granat Gresik Sugiyono menegaskan, Gerakan Nasional Anti Nakotika bukan aparat penegak hukum (APH). “Granat Gresik siap berkolaborasi dan sinergi dengan aparat penegak hukum untuk ikut melakukan pencegahan penyalahgunaan narkoba di wilayah hukum Kabupaten Gresik,”kata Sugiyono. (yad)