Kementerian ATR/BPN Menyetujui Dokumen Ranperkada RDTR Gresik 2023-2043

GRESIK,1minute.id – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional Direktorat Jenderal Tata Ruang menyerahkan dokumen persetujuan substansi dan Rancangan Peraturan Kepala Daerah (Ranperkada) Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) kepada Pemkab Gresik. 

Direktur Bina Perencanaan Tata Ruang Daerah Wilayah 1 Kementerian ATR/BNP RI Reny Widyawati yang menyerahkan persetujuan dokumen Ranperkada RDTR itu kepada Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah di Jakarta pada Senin, 13 Maret 2023.

Persetujuan substansi Ranperkada RDTR wilayah perencanaan 2023 – 2043 wilayah Gresik utara meliputi  Kecamatan Panceng, Ujungpangkah, dan Sidayu. Sedangkan Ranperkada RDTR wilayah Gresik Perkotaan meliputi  Kecamatan Kebomas dan Gresik.

“Dengan adanya persetujuan substansi RDTR ini, maka diharapkan segala perizinan terkait bisa lebih ringkas dan singkat. Oleh karenanya kita ucapkan terima kasih sebesar-besarnya,” kata Wabup Aminatun Habibah.

Dengan perizinan yang lebih singkat dan ringkas, Bu Min-sapaan karib-Aminatun Habibah berharap semakin membawa tren positif terhadap peningkatan investasi di Kota Santri-sebutan lain-Kabupaten Gresik ini. Ia pun  mendorong harmonisasi antarlembaga agar Ranperkada tersebut bisa segera terealisasi menjadi Peraturan Bupati (Perbup).

“Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan hari ini, bisa semakin mendorong peningkatan investasi di Kabupaten Gresik yang saat ini sudah menjadi nomor 1 di Jatim. Lantas berikutnya kita semua berharap hal tersebut bisa mengurangu pengangguran terbuka di Kabupaten Gresik,” kata Wabup berlatar pendidik itu didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Gresik Dhiannita Tri Astuti. 

Sementara itu, Direktur Bina Perencanaan Tata Ruang Daerah Wilayah 1 Kementerian ATR/BPN RI Reny Widyawati menyebutkan dalam kesempatan tersebut terdapat 13 RDTR dari 10 kabupaten/kota. “Bahkan 4 dari 13 RDTR tersebut telah ditetapkan menjadi Peraturan Bupati yang salah satunya adalah RDTR Rupat dan sekitarnya,” kata Reny Widyawati. (yad)