Terapkan Prokes Ketat, Bupati Gresik Optimistis PTM Aman

GRESIK,1minute.id – Sebanyak 80 persen peserta didik mengingingkan pembelajaran tatap muka (PTM). Antusiasme itu terlihat di PTM hari pertama pada Senin, 19 April 2021.

Seluruh lembaga pendidikan negeri dan swasta jenjang SD dan SMP melakukan PTM. Ada 112 lembaga jenjang sekolah menegah pertama (SMP) dan 452 sekolah dasar (SD) melakukan PTM. 

Bupati dan Wakil Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani dan Aminatun Habibah melakukan inspeksi mendadak di SMP Negeri 2 Gresik dan SMP Negeri 4 Gresik. Di dua sekolah negeri itu, peserta didik kelas IX sedang menjalani ujian sekolah. Ini US offline kali pertama sejak pandemi Covid-19 merebak Maret tahun lalu.

Di SMP Negeri 4 Gresik ujian sekolah menggunakan komputer. Sedangkan, di SMP Negeri 2 Gresik ujian menggunakan papertest. Di SMP Negeri 2 Gresik, misalnya. 

Rombongan belajar (Rombel) kelas IX berjumlah 254 siswa. Peserta PTM sebanyak 250 siswa. Empat siswa sisanya memilih ujian sekolah dalam jaringan. Sedangkan, di SMP Negeri 4 Gresik, siswa kelas IX memilih ujian offline “hanya” 3 siswa.

Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengatakan, semua itu putusan demokratis wali murid, peserta didik, komite sekolah dan satgas Covid sekolah.

“Tidak memaksakan wali murid dan memberatkan sekolah. Ini bentuk musyawarah yang baik dan mengikuti PTM atau daring,”kata Fandi Akhmad Yani yang juga Komandan Satgas Covid-19 Gresik itu. Akan tetapi, untuk siswa kelas VII dan VIII, tambah Gus Yani-sapaan-Fandi Akhmad Yani, banyak wali murid yang menginginkan PTM.

Data dari kepala SMP Negeri 4 Gresik Arif Abd Rohman menyebutkan siswa kelas VII SMP Negeri 4 Gresik berjumlah 287 siswa memilih PTM 264 siswa. Sedangkan, siswa kelas VIII berjumlah 280 siswa meninginkan PTM 256 siswa. “Mayoritas menghendaki PTM,”ujar Gus Yani.

Putusan PTM diambil Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani setelah rapat koordinasi bersama forkopimda terkait perkembangan virus covid-19. Pagebluk mengalami tren menurun dari zona merah menjadi kuning.

Selain itu hasil polling Dispendik mayoritas atau sekitar 80 persen wali murid menginginkan PTM. Meski begitu, Gus Yani akam melakukan evaluasi PTM. Gus Yani berharap PTM tidak menimbulkan klaster baru. 

Dalam sidak di dua sekolah negeri itu, Bupati Fandi Akhmad Yani terlihat puas tindakan sekolah yang menerapkan protokol kesehatan ketat untuk siswa dan guru. Bahkan, Gus Yani yang menjadi Komandan Satgas Covid-19 Gresik tetap menjalani prokes yakni masuk bilik sanitizer, cuci tangan dan tes suhu badan. (yad)