Danrem 084/BJ Instruksikan Pekerjaan Kelar  Sebelum TMMD ke-115 Berakhir 

GRESIK,1minute.id – Danrem 084/Bhaskara Jaya Brigjend TNI Terry Tresna Purnama meninjau pelaksanaan TNI TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-115 di Pulau Mengare, Desa Kramat, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik pada Selasa, 25 Oktober 2022.

Jenderal bintang satu itu menginstruksikan kepada jajarannya untuk menyelesaikan target hingga 100 persen sebelum TMMD berakhir. TMMD ke-115 di Desa Kramat digelar selama sebulan, 11 Oktober – 9 November 2022. Saat memasuki pekan kedua pelaksanaan pekerjaan fisik telah mencapai 85 persen. 

Danrem 084/BJ Brigjend Terry Tresna Purnama meninjau lokasi TMMD didampingi oleh Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Dandim 0817/Gresik Letkol Inf Ahmad Saleh Rahanar serta Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis serta Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah. 

Dalam kesempatan itu, Brigjend TNI Terry Tresna Purnama menginstruksikan jajarannya untuk bisa menyelesaikan target sebelum TMMD berakhir. Sebab, penyelesaian pekerjaan menjadi tugas dan tanggung jawab TMMD kepada pemerintah daerah, menyelesaikan tugas dengan baik dan tepat waktu.

“Intinya adalah bagaimana dengan TMMD ini kita bekerja sama dengan pemerintah daerah, untuk membantu permasalahan yang ada di desa tersebut,”kata Brigjend Terry Tresna .

Pada kesempatan itu, Brigjend Terry Tresna juga mengucapkan terima kasih lantaran anggaran terbesar di wilayah Kodam V adalah di Kodim 0817/Gresik. “Ini sangat luar biasa, atensi dari Pemerintah Kabupaten Gresik untuk TMMD. Mudah-mudahan apa yang kita kerjakan bersama-sama ini bisa bermanfaat dan dimanfaatkan,”harapnya. 

Sementara itu, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menjelaskan bahwa, TMMD memiliki peran yang penting dalam daerah. Hal ini tidak lain karena TMMD merupakan salah satu upaya dalam menurunkan angka kemiskinan.

Dengan berbagai infrastruktur yang ditingkatkan kualitasnya lewat TMMD ini, orang nomor satu di Kota Santri-sebutan lain-Kabupaten Gresik ini, berpesan kepada kepala desa untuk terus dilakukan perawatan selepas kegiatan TMMD.

“Kepada pak Kades, produk-produk TMMD seperti jalan lingkungan, saluran air, dan semua infrastruktur yang ada untuk bisa dimanfaatkan sebaik mungkin. Dan tentunya harus dilakukan perawatan,”ujar Gus Yani-sapaan-Fandi Akhmad Yani. 

Ia melanjutkan perbaikan infrastuktur ini, pada gilirannya diharapkan mampu menyokong pertumbuhan perekonomian di Desa Kramat. Untuk diketahui, TMMD ke-115 di Desa Kramat memiliki 39 titik sasaran fisik sebanyak 25 unit Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu). Sedangkan 14 titik sisanya adalah 8 titik pavingisasi, 2 drainase, 4 titik Tembok Penahan Tanah (TPT), dan 83 tiang Penerangan Jalan Umum (PJU). (yad)