Dua Pekan Operasi Ketupat Semeru, Laka Vatalitas Anjlok 96 Persen


GRESIK,1minute.id – Kerja keras kepolisian resor Gresik membuahkan hasil positif. Jumlah kecelakaan lalu lintas mengakibatkan vatalitas selama Operasi Ketupat Semeru 2021 mengalami 96 persen.

Polres Gresik bertekad akan terus melakukan upaya guna meningkatkan keselamatan berkendara. Hal itu diungkapkan Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto pada Jumat, 21 Mei 2021. Data dari Polres Gresik Operasi Ketupat Semeru 2021 digelar 6 – 17 Mei 2021 tercatat 24 kejadian. Namun, dampat vatalitasnya menurun drastis dibandingkan periode sama sebelum Operasi Ketupat Semeru 2021.

Rinciannya, korban meninggal dunia (MD) 1 orang, luka berat (LB) 2 orang dan luka ringan (LR) 35 orang. Sebelum pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru periode mulai 24 April hingga 5 Mei 2021 itu tercatat 22 kejadian laka lantas di wilayah hukum Polres Gresik. Rinciannya, meninggal dunia (MD) 29 orang , luka berat (LB) 4 orang dan luka ringan (LR) 4 orang.

“Jumlah kejadian Lakalantas selama Ops Ketupat Semeru bertambah menjadi 24 kejadian. Namun vatalitasnya mengalami penurunan mencapai 96 persen,”kata Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto.

Alumni Akpol 2001 tersebut mengimbau masyarakat untuk selalu mengutamakan unsur keselamatan berkendara. “Patuhi tata tertib lalulintas serta taati rambu-rambu ketika berkendara di jalan raya. Serta jangan lalai menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.” imbau mantan Kapolres Ponorogo itu.

Selain itu, perwira dua melati di pundak itu juga menghimbau masyarakat Kota Santri untuk mematuhi protokol kesehatan (Prokes). Sebab, wabah corona belum berakhir. Melakukan prilaku hidup dan bersih (PHBS).

“Mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas adalah hal yang bisa dilakukan masyarakat saat ini guna menghindari paparan virus corona,”kata Kapolres Arief Fitrianto. (yad)