Bupati Lantik Manajemen Perumda Giri Tirta Gresik, Target Air Lancar, dan Mandiri

GRESIK,1minute.id –  Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Giri Tirta Gresik memiliki nakhoda baru. Nakhoda anyar hasil seleksi terbuka itu digawangi Kurnia Suryandi.  Ia mantan staf PT Meta Adhy Karya Umbulan, perusahaan yang mampu merealisasikan proyek Umbulan yang telah mangkrak sejak 1973 tersebut.

Ada dua tugas pokok bagi manajemen baru yang dilantik dan diambil sumpah oleh Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani di Ruang Mandala Bhakti Praja lantai IV Kantor Bupati Gresik pada Selasa, 5 April 2022. Dua hal pokok tersebut adalah perbaikan pelayanan kepada masyarakat dan membantu keuangan pemerintah.  “Tapi, yang lebih utama adalah perbaikan pelayanan kepada masyarakat,”tegas Fandi Akhmad Yani dalam sambutannya.

Bulan suci Ramadan telah memasuki hari ketiga. Masyarakat Kota Santri-sebutan lain-Kabupaten Gresik, sebut Gus Yani-sapaan akrab-Bupati Fandi Akhmad Yani, membantuhkan air untuk beribadah. Salat rawatib, terawih dan kebutuhan lainnya. Karena air adalah kebutuhan pokok. 

“Wis minyak goreng larang, air (PDAM,red) mampet lagi,”tegas Bupati berumur 36 tahun itu. Fandi Akhmad Yani kembali menegaskan apakah manajemen baru, Perumda Giri Tirta bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Gresik. “Yak opo Wong Gresik tidak susah air. Sanggup,”kata Fandi Akhmad Yani dijawab manajemen Perumda Giri Tirta “Sanggup”.

Manajemen baru, Perumda Giri Tirta yakni : Dewan Pengawas (Dewas)  Gunawan Setijadi, (mantan Plt Direktur Utama Perumda Giri Tirta) , Zakki dan Elvi Wahyudi. Sedangkan, Direktur Utama (Dirut) Kurnia Suryandi , Direktur Umum (Dirum) Ahmad Rusdi fahmi dan Direktur Teknik (Dirtek) Hartadi Agung Sutono. 

Selain air lancar, manajemen baru juga diharapkan bisa mandiri. Tidak nyusu ke induk semang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik. Sebab, Perumda Giri Tirta telah mendapatkan bantuan tambahan modal yang telah disetujui oleh DPRD Gresik. “Perumda Giri Tirta harus mandiri. Kalau bisa membantu keuangan pemerintah (menyetorkan pendapatan asli daerah/PAD,Red),”kata Bupati. (yad)