Festival Kostum Bandar Grissee Meriah, Ribuan Pasang Mata Seakan tak Berkedip Saksikan Busana Desainer Gresik 

GRESIK,1minute.id – Festival Kostum Bandar Grissee di Kawasan Kolonial di Jalan Basuki Rahmat meriah pada Rabu malam, 28 Desember 2022. Sebanyak 23 peragawan dan peragawati berlengak-lengok dengan busana bernuansa ikonik Gresik. 

Adibusa rancangan para desainer asal Kota Santri-sebutan lain-Kabupaten Gresik itu tidak kalah menarik dengan event Jember Fashion Carnival (JFC) yang sudah menjadi agenda tahunan itu. Busana ikonik itu diantaranya Rusa Bawean, Damarkurung, Pudak dan Klenteng.

BUSANA RUSA BAWEAN: Seorang peserta memakai busana Rusa Bawean dalam Festival Kostum Bandar Grissee di Wisata Heritage Jalan Basuki Rahmat, Gresik pada Rabu malam, 28 Desember 2022 (Foto: Chusnul Cahyadi/1minute.id)

Ribuan pasang mata berjajar di kanan dan kiri sepanjang Jalan Basuki Rahmat Gresik. Mereka seakan enggan berkedip menyaksikan keluwesan para peragawan dan peragawati yang memakai busana khas karnaval itu. Meski, busana yang mereka kenakan cukup berat. Namun, para peraga tetap energik dan tersenyum. Busana Rusa Bawean, misalnya memiliki berat lebih kurang 15 kilometer. Peraganya remaja belasan tahun.

Menawan : Salah peserta dalam Festival Kostum Bandar Grissee di wisata heritage, kawasan Kolonial di Jalan Basuki Rahmat, Gresik pada Rabu malam, 29 Desember 2022 (Foto: Chusnul Cahyadi/1minute.id)

Tampak hadir diantaranya, Bupati Gresik Fandi Akhmad bersama istri yang ketua Dekranasda Gresik Nurul Haromaini Ali,  Sekretaris Daerah (Sekda) Gresik Achmad Washil Miftachul, Wakil Ketua DPRD Gresik Ahmad Nur Hamim.

Namun, peragaan busana ini harus terhenti beberapa menit karena hujan. Penyelenggara melanjutkan lagi event kali pertama sejak Bandar Grissee, dilaunching oleh Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani sebagai wisata heritage ini pada Minggu,18 Desember 2022 itu. Launching Bandar Grissee yang dihadiri oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Sandiaga Sholahuddin Uno itu.

IKON GRESIK: Klenteng salah satu kawasan wisata heritage di Bandar Grissee dalam festival Kostum Bandar Grissee pada Rabu malam, 28 Desember 2022 ( Foto : Chusnul Cahyadi/1minute.id)

Festival Kostum Bandar Grissee ini prakarsai oleh Dewan Kerajinan Daerah (Dekranasda) Gresik diketuai oleh Nurul Haromaini Ali Akhmad Yani berkolaborasi dengan Dinas Pariwisata Ekonomi Kreatif Kebudayaan Kepemudaan dan Olah Raga (Disparekrafbudpora) Gresik dan Tiara Kusuma (Persatuan Ahli Kecantikan dan Pengusaha Salon Indonesia) Gresik itu.

Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengatakan, masyarakat bebas memanfaatkan Bandar Grissee sebagai tempat beraktivitas dan berkreasi. Namun, tetap menjaga kebersihan, keamanan dan ketertiban.

MIRIP JFC : Seorang peserta dalam Festival Kostum Bandar Grissee pada Rabu malam, 28 Desember 2022 ( Foto : Chusnul Cahyadi/1minute.id)

“Silakan, beraktivitas di sini. Jalan Basuki Rahmat. Komunitas apapun di Kabupaten Gresik. Komunitas yang mendorong kreativitas, inovasi silakan Jalan  Basuki Rahmat dipergunakan dengan syarat kita harus tetap menjaga , merawat dengan baik. Kebersihannya kita jaga keamanannya terutama keterlibatan masyarakat sekitar,” kata Gus Yani-sapaan akrab-Bupati Fandi Akhmad dalam sambutannya pada Rabu malam, 28 Desember 2022.

DAMARKURUNG: Peserta memakai busana dalam Festival Kostum Bandar Grissee di Jalan Basuki Rahmat Gresik pada Rabu malam, 28 Desember 2022 ( Foto : Chusnul Cahyadi/1minute.id)

Mantan Ketua DPRD Gresik itu mewanti-wanti dalam memanfaatkan Jalan Basuki Rahmat untuk melibatkan UMKM setempat dan memberitahukan kepada Ketua Rukun Tetangga setempat. Bandar Grissee di Jalan Basuki Rahmat ini berada di wilayah kelurahan Bedilan, Kecamatan/Kabupaten Gresik. 

“Seniman, budayawan apalagi sebentar lagi perayaan tahun baru boleh merayakan di sini. Silakan nongkrong dan beraktivitas,” tegas Bupati berusia 37 tahun itu. Ia berharap kehadiran Bandar Grissee sebagai wisata heritage ini bisa memiliki multiplier effect bagi ekonomi masyarakat. “Ekonomi kreatif tumbuh subur, UMKM juga tumbuh subur tentunya untuk mendorong masyarakat Gresik semakin Sejahtera,” harap Gus Yani. (yad)