Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani Tunjuk Andhy Hendro Wijaya sebagai Kepala BPPKAD. Ini Tugasnya!

GRESIK,1minute.id– Andhy Hendro Wijaya kembali menjabat Kepala Badan Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (BPPKAD) Gresik. Amanah baru mantan Kepala Dinas Tenaga Kerja (Kadisnaker) Gresik itu berlaku sejak Selasa, 2 Januari 2024.

Andhy, satu diantara 130 pejabat eselon II, III dan IV yang dilantik dan diambil sumpah oleh Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani di Ruang Mandala Bhakti Praja lantai IV kantor Bupati Gresik. Andhy adalah pejabat senior di pemerintahan kabupaten (Pemkab) Gresik. Di era kepemimpinan Bupati Gresik Sambari Halim Radianto, Andhy pernah menjabat sebagai Kepala BPPKAD. Dan, jabatan tertinggi di Aparatur Sipil Negara (ASN) yakni Sekretaris Daerah (Sekda) Gresik. 

Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani ketika ditanya wartawan mengatakan, penempatan Andhy Hendro Wijaya di BPPKAD Gresik untuk mengawal pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Gresik 2024. “Pak Andhy menjadi ASN senior, dan punya kemampuan (bidang pendapatan). Saya kira perlu kembali di tempat dimana 2024 kita mempunyai target bahwasanya anggaran kita harus surplus,” kata Gus Yani-sapaan akrab-Bupati Fandi Akhmad Yani didampingi Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah, Ketua DPRD Gresik Moch Abdul Qodir dan Sekretaris Daerah (Sekda) Gresik Achmad Washil Miftachul Rachman usai pelantikan pada Selasa, 2 November 2024.

Pada 2023, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik harus mengetatkan ikat pinggang karena anggaran defisit cukup dalam. Orang nomor satu di Kota Santri-sebutan lain-Kabupaten Gresik ini harus memutar otak untuk menutupi defisit anggaran tersebut. Beruntung sejumlah program prioritas tetap bisa jalan. Program prioritas itu, antara lain, pembangunan infrastruktur jalan, pembangunan rumah sakit di Gresik Selatan dan pembangunan Islamic Center di Desa Kedungpring, Kecamatan Balongpanggang. 

Tahun ini, Pemkab Gresik telah melakukan pemetaan sejumlah titik yang berpotensi mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD) yang akan digunakan untuk pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Program prioritas masih terkait pembangunan infrastruktur jalan terutama yang berbatasan dengan Kabupaten/kota lainnya. 

“Saya sempat ngobrol dengan Walikota Surabaya untuk menyelaraskan program dengan Kabupaten/kota tetangga. Surabaya, walikota fokus di jalan Lakarsantri, kita fokus di Jalan Menganti. Hal-hal seperti ini yang kita dorong sinergitasnya,” tegasnya. “2024 awal, pada 26 Februari, tepat 3 tahun saya dan Bu Wabup menjabat kami akan soft launching Rumah Sakit Gresik Sehati,” imbuhnya. (yad)