Bupati Gresik sebut Sampah dan Sinyal Ponsel menjadi Problem di Pulau Bawean


GRESIK,1minute.id – Sejumlah wartawan kelimpungan. Bahkan, beberapa diantaranya memacu motor mencari sinyal. Pasalnya, mereka harus mengirim berita kunjungan kerja Bupati dan Wakil Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani – Aminatun Habibah selama tiga hari, mulai 8-10 Juni 2021.

Sejumlah agenda kegiatan zoom organisasi perangkat daerah (OPD) yang ikut menyeberang ke Pulau Putri akhirnya terlewatkan ponsel mereka kesulitan mendapatkan sinyal. Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menyebut ada dua masalah di Pulau Bawean, Gresik yang harus segera dituntaskan.

“Dua masalah di Pulau Bawean, yaitu masalah sampah dan sinyal,”ucapnya pada Minggu, 13 Juni 2021. Terkait sinyal, Gus Yan , begitu ia biasa disapa, telah bertemu dengan Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Budi Raharjo. Untuk mendukung wisata di era digital, layanan masyarakat berbasis digital di Pulau Bawean, Gus Yani ingin ada tower di pulau Bawean. 

Pihaknya terbuka untuk bekerja sama dengan pihak investor telekomunikasi untuk membangun tower seluler di Pulau Bawean. Bahkan akan memberikan kemudahan kepada para investor. Sebab, selama ini banyak investor yang menarik diri karena biaya lebih mahal. “Nanti kita gratiskan dulu selama dua tahun. Kita evaluasi setiap tahunnya,” terangnya. 

SAMPAH : Pantai di Pulau Bawean cukup elok. Sayangnya, bibir pantai masih penuh sampah seperti pantai depan Pesanggarahan Sangkapura, Pulau Bawean pada Kamis, 10 Juni 2021 (foto : chusnul cahyadi/1minute.id)

Selain sinyal, Gus Yani mencatat, problem kedua terkait sampah. Bupati berusia 35 tahun itu mewanti-wanti pulau yang menjadi jujukan wisata jangan sampai kumuh karena sampah.  Mantan Ketua DPRD Gresik itu, meminta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Gresik untuk  secepatnya menyiapkan kendaraan pengangkut sampah. 

“Truk atau kendaraan kecil yang mengangkut sampah, karena akses jalan di Bawean kecil,” kata dia.  Dalam kunjungan kerja di Pulau Bawean selama tiga hari, Gus Yani menggagas Work From Bawean dan jalan poros tengah untuk mempermudah akses dan menunjang perekonomian masyarakat. 

Selain memantau pelaksanaan vaksinasi di Pulau Bawean, Gus Yani bersama Wakil Bupati Gresik, Aminatun Habibah (Bu Min) juga meresmikan angkutan perintis dua minibus Damri, fasilitas olahraga dan  Wisata Bahari Selayar (WBS). (yad)